VIPDOMINO - Ada kejadian meghebohkan dialami oleh jamaahmasjid As Syuhada, Kelurahan Teluk Dalam, Banjarmasin Tengah. Mereka menemukan plastik putih berbau amis, saat dibuka ternyata berisi jasad sosok bayi yang sudah meninggal, Sabtu (17/12/2016). Bayi tersebut sibungkus kain dan dimasukkan dalam plastik tersebut.
Penemuan bayi nahas tersebut berawal ketika M Suriani (30) mendatangi masjid untuk salat subuh sekitar pukul 04.15 Wita. Saat dia mau membuka pagar belakang masjid, ternyata ada plastik putih di jalan, karena tidak tahu apa isinya, Suriani pun menaruh di samping. Judidomino99
Beberapa saat kemudian, Suriani juga lewat belakang pagar masjid untuk berwudhu, dia masih melihat plastik putih itu, karena penasaran dia ingin membuka isi plastik. Tetapi, karena berbau amis, niatnya pun diurungkan.
Lalu, setelah salat subuh selesai sekitar pukul 06.20 Wita, akhirnya dia memungutnya. Ketika itu dia coba membuka, dia langsung kaget ternyata di dalam plastik itu ada mayat bayi. Domino99 Online
Sontak saja dia langsung berteriak, dan warga pun berdatangan untuk melihat penemuan bayi tersebut.
"Setelah warga ramai, mereka langsung memanggil saya bahwa ada penemuan orok bayi. Saya pun langsung menuju sasjid," ungkap H Rudi Amrullah (60), ketua Masjid As Syuhada.
Dia pun langsung menyuruh petugas kebersihan untuk menaruh kantok plastik yang berisi bayi tersebut ke halaman masjid. Poker Online
"Saya langsung memanggil aparat kepolisian Banjarmasin Tengah untuk memeriksanya," pungkas Rudi.
Dan uniknya, plastik putih yang membungkus kotak sepatu itu, di sampingnya ada kertas kecil yang bertulisan 'Mohon... Tolong kuburkan anak ulun.'
Kapolsek Banjarmasin Tengah Kompol Uskiansyah mengatakan, bayi mungil itu sudah dalam keadaan meninggal dunia dan akan langsung dibawa ke rumah sakit Ulin Banjarmasin untuk proses selanjutnya.
"Untuk sementara dibawa dulu ke RS guna proses visum," jelasnya. BandarQ Online
Dia juga menambahkan bahwa pihaknya akan berusaha mengungkap siapa orang tua yang tega membuang bayi itu.
"Kami akan melihat situasi di wilayah ini, kemudian akan mencari tahu siapa orangnya," kata Uskiansyah.
Kapolsek juga mengatakan bahwa orok bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki, bentuknya sudah sempurna dan untuk umurnya kemungkinan masih 7 bulan dalam perut.
(Kumpulan Cerita Campuran)
No comments:
Post a Comment